INDOKOM NEWS Komisi III DPR RI melakukan kunjungan kerja spesifik ke Mapolda Sumatera Utara pada Jumat (15/11/2024). Kedatangan rombongan yang dipimpin Ahmad Sahroni ini disambut langsung oleh Kapolda Sumut, Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto, Wakapolda Brigjen Pol Rony Samtana, serta seluruh kapolres jajaran.
Kunjungan ini bertujuan untuk meninjau pelayanan Polri kepada masyarakat dalam penegakan hukum yang berkeadilan. Ahmad Sahroni, Ketua Tim Komisi III, mengungkapkan rasa puasnya setelah berdialog langsung dengan jajaran Polda Sumut.
"Saya mendengar langsung komitmen Pak Kapolda dan jajarannya untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Ini adalah langkah yang sangat penting untuk menjaga kepercayaan publik terhadap Polri," ujar Sahroni kepada awak media.
**Fokus pada Pemberantasan Judi Online**
Salah satu isu utama yang menjadi perhatian dalam kunjungan ini adalah pemberantasan judi online yang kian marak. Sahroni menyampaikan apresiasinya terhadap keseriusan Polda Sumut dalam menjalankan instruksi Presiden Prabowo Subianto untuk memberantas perjudian daring.
"Pak Kapolda menyampaikan bahwa pemberantasan judi online menjadi prioritas utama. Laporan menunjukkan peningkatan signifikan kasus ini, dan saya melihat ada kesungguhan dari Polda Sumut untuk menangani masalah ini," ungkap politisi Partai NasDem tersebut.
Menurut Sahroni, pemberantasan judi online tidak hanya soal penangkapan pelaku, tetapi juga memerlukan pendekatan sistematis, termasuk pemblokiran transaksi keuangan yang terkait. Untuk itu, ia berharap Polri bekerja sama erat dengan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).
**Dukungan dan Harapan**
Komisi III DPR RI menyatakan dukungan penuh terhadap langkah tegas Kapolda Sumut. "Kami sangat mengapresiasi upaya Kapolda Sumut dan berharap langkah ini menjadi contoh bagi wilayah lain di Indonesia," kata Sahroni.
Ia juga menegaskan bahwa pemberantasan judi online adalah bagian penting dari upaya menciptakan keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat. “Ini bukan hanya soal hukum, tetapi juga soal melindungi masa depan masyarakat kita dari dampak negatif judi online.”
Kunjungan kerja ini tidak hanya menyoroti isu judi online, tetapi juga menjadi momen evaluasi menyeluruh atas kinerja Polri di Sumatera Utara. Dengan komitmen yang kuat dari seluruh jajaran Polda Sumut, masyarakat diharapkan dapat merasakan kehadiran Polri sebagai pelindung dan pengayom yang andal. **
(Vona Tarigan)
