MEDAN INDOKOMNEWSTV.COM Wakil Kepala Kepolisian Sumatera Utara,Brigjen Pol.Dadang Hartanto menghadiri kegiatan vaksinasi massal secara serentak melalui zoom meeting dengan Kapolri, Kamis (23/12/2021)
Zoom meeting yang dilaksanakan di Polsek Patumbak ini juga dihadiri oleh Kabid Kesehatan yang diwakili oleh Kabag Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Teguh, SKM,. M.Ph.
Ada juga pejabat utama Polda Sumatera Utara,Kapolrestabes Medan, Dandim 0201/BS, Kapolsek Patumbak dan Sekcam Patumbak.
Dalam arahannya, Kapolri menyampaikan terima kasih kepada daerah-daerah yang pencapaian vaksinasinya telah mencapai lebih dari 70 Persen.
Untuk daerah yang tingkat vaksinasinya rendah, Kapolri minta ditingkatkan dengan menerapkan berbagai strategi
'Yang mengalami kesulitan bisa dilaporkan untuk dicarikan solusinya.
Perintah Presiden adalah bagaimana mempercepat vaksinasi dan kemudian menegakkan prokes yang kuat', kata Kapolri.
Wakapolda Sumut juga mengucapkan terima kasih kepada wilayah yang telah mendukung pencapaian vaksinasi sehingga vaksin dosis I di Sumut saat ini 72,75 Persen dan dosis II (Dua) 47,5 Persen.
Atas nama Kapolda Sumatera utara, saya mengucapkan terima kasih kepada wilayah yang telah memberikan dukungan sehingga target vaksinasi di Sumut tercapai.
Tren penyebaran Covid-19 di Sumatera utara cukup rendah. baik dari pemerintah maupun masyarakat," kata Dadang
Ada Tiga wilayah pencapaian vaksinasinya masih di bawah 60%, yakni Deliserdang, Nias Barat dan Nias Utara, serta Sepuluh wilayah dengan capaian di atas 60%, tetapi di bawah 70%.
"Beberapa kendala yang dihadapi saya lihat, akibat lemahnya kehadiran masyarakat untuk melakukan vaksinasi sehingga tidak maksimal, katanya.
Dadang mengatakan saat ini ada varian virus baru yaitu Omicron yang sudah menyerang 27 negara, sehingga tidak bisa dianggap enteng.
Walaupun demikan, masih kata Wakapoldasu "Masyarakat harus terapa mengutamakan Protokol kesehatan,jaga jarak ,memakai masker, terutama saat perayaan nataru, bukan untuk bepergian,” kata Dadang.
Kedepannya akan terus melakukan vaksinasi dengan target yaitu lansia dan anak usia 6 sampai 11 tahun.
Wilayah yang boleh divaksinasi untuk anak usia 6 sampai 11 tahun adalah wilayah yang sudah divaksinasi 70 Persen dan lansia 60 Persen dan sejauh ini 9 wilayah bisa menerapkannya.
Akan ada peluncuran vaksin untuk anak usia 6 sampai 11 tahun di wilayah tanah Karo,” pungkasnya.**